THE FAST AND THE FURIOUS (2001)

Starring : Vin Diesel, Paul Walker, Michelle Rodrigues, Jordana Brewster, Rick Yune
Directed : Rob Cohen
Music : BT
Presented by : Universal Picture

Before release date of Furious 8, ada baiknya kita mengenal bagaimana frenchise Fast and Furious bermula. Ketika sedang surfing di salah satu situs media lokal, saya membaca artikel mengenai rencana pemutaran kembali film pertama dari frenchise paling laris keluaran Universal Studio, tidak lain dan tidak bukan adalah film The Fast and The Furious yang dirilis pada tanggal 22 juni 2001, yup tak terasa Vin Diesel dan kawan-kawannya sudah menemani kita selama hampir 15 tahun lamanya. Rencananya film The Fast and The Furios ini akan diputar di beberapa bioskop terbatas di AS.

Konsep dari film ini terinspirasi dari sebuah artikel di majalah Vibe yang menceritakan tentang balap liar jalanan di kota New York. Pembuatan film ini berlokasi di Los Angeles dan beberapa bagian di California Selatan.

Film ini dirilis pada 22 Juni 2001 yang sukses secara finansial. Para kritikus dan pengamat film memberikan kritikan yang seimbang namun berdasarkan review yang didapat pada situs Rotten Tomatoes dan Metacritic, baik Vin Diesel dan Paul Walker mendapatkan apresiasi yang cukup baik untuk peran mereka di film ini. SPOILER ALERT !!!

Film ini menceritakan penyamaran seorang polisi bernama Brian O’Conner (Paul Walker) yang harus menghentikan percobaan pembajakan truk kontainer yang dipimpin oleh Dominic Toretto (Vin Diesel) yang akan mencuri peralatan elektronik mahal. Dan di awal film diputar pun kita sudah disuguhkan dengan adegan pembajakan truk menggunakan mobil sedan Honda Civic serba hitam.

Setelah scene pembajakan, Brian mencoba untuk membuat kita kagum dengan gaya mengendarai mobil sedan miliknya, namun dilihat dari ekspresi nya Brian menunjukan ada sesuatu yang salah pada mobilnya. Hari berikutnya, penyamaran polisi LAPD Brian O’Conner ditunjuk untuk mencari tahu keberadaan geng yang bertanggung jawan atas pembajakan yang sebelumnya terjadi. Brian menggunakan penyamarannya sebagai pegawai di bengkel mobil untuk menemui sebuah toko milik Toretto, dan dia bertemu dengan seorang pelayan bernama Mia Toretto yang merupakan adik kandung Dominic Toretto.

Kru Dominic yang lain yang terdiri dari Letty, Leon, Vince dan Jesse tiba di toko yang kemudian langsung membuly Brian dan memancing perkelahian diantaran mereka. 

Dominic melerai Vince yang memang menyukai Mia dan memberi tahu Brian agar dia tidak pernah kembali lagi ke tokonya.

Di suatu malam di sebuah pertemuan komunitas para pemilik mobil racing berkumpul, Brian datang dengan mengendarai mobil Mitsubishi Eclipse GSX tahun 1995, sedangkan Dominic datang dengan mengendari Mazda RX-7 tahun 1993.

Dominic mengatur pertandingan car racing yang sering diadakan pada gathering tersebut yang bekerja sama dengan seorang pejudi lokal yang menghimpun uang taruhan dari para pemasang taruhan yang bernama Hector dan dua pembalap lainnya.

Brian berusaha agar dapat mengikuti balapan namun karena dia kehabisan uang untuk taruhan dia menjaminkan mobilnya jika dia kalah. Jika dia kalah maka mobilnya menjadi milik yang memenangkan pertandingan.Dominic pun menyetujui nya, dan bapan pun dimulai.

Ketika race berlangsung, Brian mendapatkan keuntungan dibandingkan dengan pengemudi lain karena tak ada yang tau dia memakai sistem Nitrous Oxide Turbocharger pada mobil yang dipakainya. Tapi ternyata posisi terdepan berhasil direbut olahe Dominic karena diapun menggunakan Nitrous miliknya sehingga berhasil mengejar mobil Brian digaris depan.

Mobil yang dikendarai Brian terlalu cepat dan mengalami overheat mesin, yang akhirnya memberikan kemenangan untuk Dominic. Setelah perlombaan berakhir, Dominic mengolok-ngolok Brian didepan semua orang yang menonton perlombaan. Siapa yang tak kenal dengan scene dibawah ini yang menjadi trade mark film The Fast The Furious.

Sebelum memberikan kunci mobilnya sebagai hadiah untuk Dominic, kepolisian (LAPD) datang melakukan penggerebekan sehingga menimbulkan kepanikan dan semua yang ada diperlombaan balap liar itu kalang kabut melarikan diri. Dominic memarkirkan mobil Mazda RX7 nya disebuah garasi toko kemudian memilih untuk pulang dengan berjalan kaki namun dia dikenali oleh polisi yang sedang patroli.

Brian datang menyelamatkan Dominic dari kejaran polisi dan mendapatkan respek darinya. Mereka berdua mengendarai mobil hingga melewati satu tempat yang disebut Little Saigon, satu wilayah yang dikuasai oleh rival lama Dominic yaitu Johny Tran dan saudaranya Lance Nguyen.

Ketika dibuntuti oleh gangster jepang Dominic memberitahu Brian bahwa dia berhutang kepada dominic “ten-second car” (mobil yang bisa menampuh jarak setengah mil dalam 11 detik). Sebelum dia Brian dan Dominic meninggalkan Little Saigon, Johny Tran dan komplotannya membakar mobil Toyota Supra 2JZ milik Brian.

Brian membawa mobil Toyota Supra yang sudah hancur ke rumah Dominic, dimana dia menawarkan skillnya sebagai sopir dan mekanik yang bias memperbaiki mobil tersebut. Saat kru mulai mempersiapkan perbaikan mobilnya, Brian mulai mendekati Mia (perempuan yang disukai Vince) yang merupakan adik Dominic. 

Brian melakukan investigasi kasus Hector dan Tran, yang mengindikasikan bahwa Tran bertanggung jawab terhadap pembajakan truk. Seletah menginvestigasi pembelian mencurigakan yang dilakukan oleh Hector di tokonya, Brian dipojokkan oleh Vince dan Dominic yang membutuhkan sebuah penjelasan karena mereka curiga jika Brian adalah seorang polisi. 

Brian berbohong mengenai memeriksa mobil yang akan digunakan oleh rival Dominic yang akan digunakan pada event Race Wars, sebuat street racing yang diadakan di tengah gurun. Brian, Vince dan Dominic memeriksa garasi Tran dan Brian menemukan penyelundupan barang elektronik di garasi nya.

Brian melaporkan penemuannya ini ke atasannya yang ada di LAPD dan FBI, yang akhirnya dilakukan penangkapan terhadap Tran dan Lance. Penggerebekan ke garasi Tran membuktikan sebuah kekeliruan, Trans hanya didakwa atas kepemilikan senjata karena peralatan elektronik di bengkel Trans semuanya dibeli dengan legal sehingga Tran dan Lance dibebaskan tanpa syarat.

Setelah mobil Supra selesai diperbaiki, Dominic mengundang Brian untuk dating ke Race Wars yang menjanjikan bahwa mereka ingin pembuktian dari cerita yang Brian ceritakan. Pada sebuah perlombaan, Jesse kehilangan mobil Volkwagen Jetta milik ayahnya karena kalah taruhan dengan Tran, Jesse kabur dengan membawa mobilnya. 

Tran melakukan konfrontasi kepada Dominic, atas apa yang seharusnya di terima (mobil Jesse) tapi Dominic malah mengolok-ngoloknya. Tran berteriak kepada Dominic bahwa dia telah melaporkannya kepada polisi (sebenarnya itu adalah perbuatan Brian). Dominic pun berkelahi dengan Tran.

Pada suatu malam, Brian menyadari bahwa semua kru pergi dan Dominic adalah dalang pembajakan truk yang sedang dia selidiki. Brian mengungkapkan identitas sebenarnya kepada Mia yang kemudian geram akan kebenarannya, tapi atas pemohonan Brian, Mia memberitahu rencana dan lokasi mobil sedan Civic yang akan melakukan pembajakan truk.

Sementara itu, Dominic, Letty, Vince dan Leon mengendarai mobilnya untuk mendekati target terakhir mereka. Dengan absennya Jesse, mereka tetap menjalankan rencananya. Vince meledakkan bagian depan truk dan mulai mengaitkan dirinya menggunakan tali kawat agar bisa sampai ke kursi depan truk.

Ketika Vince mencoba melompat ke truk, supir melakukan perlawanan dengan menembaki Vince dengan sebuah senjata shotgun yang mengakibatkan Vince bergelantungan dan jatuh kebagian pintu depan truk.Vince kesulitan melepaskan diri karena terlilit tali kawat yang dia gunakan dan mendapatkan beberapa tembakan lagi dari supir truk yang membuat Vince terjebak dan terluka parah dilengannya.

Dominic dan Letty mencoba menyelamatkannya, tapi mobil yang dikendarai Letty ditabrak oleh supir truk dan terguling menjauhi jalan raya. Letty kemudian diselamatkan oleh Leon yang berputar balik untuk menyelamatkannya.

Sementara itu mobil yang dikendarai oleh Dominic mengalami kerusakan parah setelah sopir menembaki mesin mobilnya. Brian datang dengan Mia yang kemudian mengendarai supra ketika Brian mencoba menyelamatkan Vince. 

Ketika Dominic datang, Brian mau tidak mau membongkar penyamarannya sebagai petugas polisi dan memanggil bantuan medis untuk menyelamatkan Vince. Dominic sangat geram mengetahuinya namun masih bisa mengontrol diri. Dia dan kru lain meninggalkan Brian setelah Vince berhasil diselamatkan.

Brian melakukan pengejaran sampai ke rumah Dominic untuk menangkapnya, namun disana Jesse datang untuk meminta pertolongan dari Tran. Sesaat kemudian Jesse terbunuh ketika Tran dan Lance datang mengendarai motor trail dan menembakkan senapan otomatis.

Dominic dan Brian melakukan pengejaran terhadap kedua orang yang sudah membunuh Jesse. Dominic berhasil melukai Lance dengan menabrak motor trail sehingga Lance terjatuh. Sementara itu Brian melakukan pengejaran terhadap Tran dan berhasil membunuhnya sebelum Tran berhasil meloloskan diri.

Brian dan Dominic bertemu disebuah lampu merah perempatan jalan, mereka mengadakan perlombaan ke seberang lintasan kereta api, dan scene inilah yang menjadi scene paling memorable pada film The Fast The Furious. Keduanya berhasil melewati lintasan kereta sebelum kereta api melewati pemberhentian jalan. 

Alih-alih menamkap Dominic, Brian malah memberikannya kunci mobil miliknya untuk menebus hutang sebuah “ten-second car” yang akan digunakan oleh Dominic untuk meloloskan diri dari kejaran polisi.

Ternyata saya juga baru tahu ada adegan tambahan ketika post-credit kru film telah selesai ditampilkan, Dominic terlihat mengendarai mobil melewati wilayah Baja, Mexico menggunakan mobil Chevrolet Chevelle setelah meninggalkan mobil Supra milik Brian.

Bagi penggemar frenchise Fas Furious, film pertamanya ini sangat berkesan sehingga kita yang sudah jatuh hati pada film pertamanya pasti selalu menantikan kelanjutan frenchise film ini. Selamat menonton sahabat !